Bagaimana Keteladanan Rasululloh Sholallohu’alaihi wa sallam dalam Bersedekah? Sungguh sangat indah penuturan Ibnu Qayyim mengenai petunjuk Nabi dalam bersedekah. Ibnu Qayyim berkata; Rasululloh adalah manusia terbaik dalam hal bersedekah atas apa yang dimilikinya. beliau tidak menganggap banyak atau sedikit segala sesuatu yang diberikan Alloh kepadanya. Tidak ada seorang pun yang meminta kepada beliau, melainkan beliau pasti akan memberi orang itu baik sedikit atau banyak. dalam memberikan harta, beliau tampak seperti orang yang tidak takut miskin. memberi dan bersedekah adalah sesutu yang paling beliau cintai. kebahagiaan dan kegembiraan beliau dalam memberi lebih besar dari pada kegembiraan orang yang suka diberi ketika mendapat pemberian.
Rasululloh Sholallohu’alaihi wa sallam adalah manusia yang paling dermawan. Tangan kanannya laksana angin yang berhembus. Jika ada seorang yang membutuhkan berada disampingnya, beliau akan mendahulukan orang tersebut; ada kalanya dengan memberi makan, adakalanya memberi hadiah, dan ada kalanya dengan membeli sesutu kemudian uang dan barang yang dibelinya itu diserahkan semuanya kepada orang itu. Terkadang Rasululloh berhutang sesuatu kemudian mengembalikannya dengan lebih banyak atau lebih berharga.
baca juga: Hindarkan Keburukan dengan Sedekah
Terkadang Rasululloh membeli sesuatu kemudian memberikan uangnya lebih dari harga sebenarnya. Rasululloh menerima hadiah, dan membalasnya dengan memberi hadiah yang lebih berharga dan lebih banyak dari hadiah yang diterimanya, bahkan memberinya berlipat ganda. hal ini dilakukan karena beliau memberi contoh beragam bentuk sedekah dan berbuat baik dengan segala cara yang mungkin dilakukan. Rasululloh bersedekah dengan apa yang dimiliknya, dengna perbuatannya, dandengan ucapannya. Rasululloh mengeluarkan harta yang ada di sisinya, memerintahkan dan memotivasi agar para sahabatnya mau mengeluarkan sedekah, serta mendoakan orang yang mengeluarkan sedekah. Ketika Rasululloh melihat ada sahabatnya yang bakhil dan sangat kikir, beliau mengajaknya untuk mau mengeluarkan harta. Orang yang berada di dekat Rasululloh, menjadi sahabatnya dan melihat petunjuk yang diberikannya menyatakan bahwa Rasululloh memiliki sifat pemurah dan suka memberi. Oleh karena itu, Rasululloh adalah pribadi yang berdada lapang, berjiwa paling baik, dan berkalbu paling bersih. Sebab, sedekah dan perbuatan baik memberikan pengaruh yang luar biasa dalam melapangkan dada.(Ibn. Qayyim Zad al-Ma’ad, vol 1 h 22)