Adakah yang lebih membahagiakan dari hidup bersama ‘sosok’ yang mampu memberikan petunjuk ke jalan yang benar? Sosok yang dapat menyirami hati dengan nasihat yang menyejukkan? Sosok yang menjadi penawar batin yang tengah dirundung masalah, penentram jiwa yang sedang dilanda gelisah? Sosok yang dapat memberi solusi atas setiap persoalan, dan menjadi sahabat di saat senang dan susah, mengantarkan kita menuju kebahagiaan dunia-akhirat?
Mungkin jawabannya, tidak ada sosok sesempurna itu. Tetapi Alhamdulillah kita dapati Al-Qur’an menyebut dirinya sebagai kitab petunjuk (hudan), penawar (syifa’), nasihat (mau’idhah) bagi seluruh umat manusia. Al-Qur’an adalah sahabat yang akan menunjukkan kepada kita jalan kebenaran (sabil al-haqq), jalan yang lurus (al-shirat al-mustaqim). Al-Qur’an juga akan menjadi penentram bagi jiwa yang gemar mengkajinya.
Maka, pegang teguhlah dan bahagia dengannya. Ialah sahabat sesungguhnya yang tanpa pamrih menjaga kita di dunia, agar tidak terlena dan lalai kepada Sang Pencipta. Ialah sahabat sejati yang akan setia menemani kita sampai di akhirat nanti. Wallohu’alam